Kamis, 08 November 2012

UTS Mata Kuliah Kepemimpinan


NAMA            : DEFI SITA AYU
NIM                : 108554226
KELAS           : PAP 10 B


1.      Skema Kepemimpinan Dalam Organisasi Pendidikan

 

            Kepala Sekolah                       
 









                                                                                                         

                                                                                                 

 




















Keterangan:
Unsur-unsur pengelola Sekolah terdiri dari Kepala sekolah, Wakil Kepala
sekolah, Pembantu Kepala sekolah (PKM) Bidang Kurikulum, PKM Bidang
Kesiswaan, PKM Bidang Kehumasan. PKM Bidang Sarana dan Prasarana, Wali
Kelas, Guru-guru Mata Pelajaran, Guru BP/BK, Petugas Perpustakaan, Petugas
Laboratorium dan petugas ketatausahaan.
A.  KEPALA SEKOLAH
Kepala sekolah mempunyai tugas memimpin dan bertanggung jawab
terhadap seluruh kegiatan pembelajaran di Sekolah. Kepala sekolah berfungsi
dan bertugas sebagai edukator, manajer, administrator dan supervisor,
pemimpin/leader inovator, motivator.
B.  WAKIL KEPALA SEKOLAH
Wakil Kepala sekolah membantu Kepala sekolah dalam kegiatan-kegiatan
sebagai berikut :
1) Menyusun perencanaan, membuat program kegiatan dan pelaksanaan
program
2) Pengorganisasian
3) Pengarahan
4) Ketenagaan
5) Pengkoordinasian
6) Pengawasan
7) Penilaian
8) Identifikasi dan pengumpulan data
9) Penyusunan laporan

Wakil Kepala sekolah bertugas membantu Kepala sekolah dalam urusan-urusan
sebagai berikut:
1) Kurikulum
a) Menyusun dan menjabarkan kalender pendidikan
b) Menyusun pembagian tugas guru dan jadwal pelajaran
c) Mengatur penyusunan program pengajaran, program satuan pengajaran,
    dan persiapan mengajar, penjabaran dan penyesuaian kurikulum
d) Mengatur pelaksanaan kegiatan kurikuler dan ekstra kurikuler
e) Mengatur pelaksanaan program penilaian kriteria kenaikan kelas, kriteria
    kelulusan dan laporan kemajuan belajar siswa serta pembagian rapor dan
    STTB
f) Mengatur pelaksanaan program perbaikan dan pengajaran
g) Mengatur pemanfaatan lingkungan sebagai sumber belajar
h) Mengatur pengembangan MGMPP dan koordinator mata pelajaran
i) Mengatur mutasi siswa
j) Melakukan supervisi administrasi dan akademis
k) Menyusun laporan
2) Kesiswaan
a) Mengatur program dan pelaksanaan bimbingan dan konseling
b) Mengatur dan mengkoordinasikan pelaksanaan 7 K (Keamanan,
    Kebersihan, Ketertiban, Keindahan, Kekeluargaan, Kesehatan dan
    Kerindangan)
c) Mengatur dan membina program kegiatan OSIS meliputi kepramukaan,
    PMR, Kelompok Ilmiah Remaja (KIR), Usaha Kesehatan Sekolah (UKS),
    Patroli Keamanan Sekolah (PKS), Paskibra
d) Mengatur program pesantren kilat
e) Menyusun dan mengatur pelaksanaan pemilihan siswa teladan sekolah
f) Menyelenggarakan cerdas cermat, olah raga prestasi
g) Menyeleksi calon untuk diusulkan mendapat beasiswa
3) Sarana dan Prasarana
a) Merencanakan kebutuhan sarana prasarana untuk menunjang proses
belajar mengajar
b) Merencanakan program pengadaannya
c) Mengatur pemanfaatan sarana dan prasarana
d) Mengelola perawatan, perbaikan dan pengisian
e) Mengatur pembakuan
f) Menyusun laporan
4) Hubungan Dengan Masyarakat
a) Mengatur dan mengembangkan hubungan dengan komite sekolah dan
peran komite sekolah
b) Menyelenggarakan bakti sosial, karya wisata
c) Menyelenggarakan pameran hasil pendidikan di luar sekolah (gebyar
pendidikan).

C. GURU
Guru bertanggung jawab kepada Kepala sekolah dan mempunyai tugas
melaksanakan kegiatan proses belajar mengajar secara efektif dan effisien. Tugas
dan tanggung jawab seorang guru meliputi :
1. Membuat perangkat program pengajaran :
a. AMP
b. Program Tahunan
c. Program Satuan Pelajaran
d. Program rencana Pengajaran
e. Program mingguan Guru KLS
f. Melaksanakan kegiatan pembelajaran
g. Melaksanakan kegiatan penilaian proses belajar, ulangan harian, ulangan
    umum, ujian akhir.
h. Melaksanakan analisis hasil ulangan harian
i. Menyusun dan melaksanakan program perbaikan dan pengayaan
j. Mengisi daftar nilai siswa
k. Melaksanakan kegiatan membimbing (pengimbasan pengetahuan) kepada
    guru lain dalam proses kegiatan belajar mengajar
l. Membuat alat pelajaran/alat peraga
m. Menumbuhkembangkan sikap menghargai hasil karya seni
n. Mengikuti kegiatan pengembangan dan pemasyarakatan kurikulum
o. Melaksanakan tugas tertentu di sekolah
p. Mengadakan pengembangan program pengajaran yang menjadi tanggung
    jawabnyaMembuat catatan tentang kemajuan hasil belajar siswa
q. Mengisi dan meneliti daftar hadir siswa sebelum memulai pengajaran
r. Mengatur kebersihan ruang kelas dan ruang praktikum
s. Mengumpulkan dan menghitung angka kredit untuk menaikan
    pangkatnya.

D. WALI KELAS
Wali Kelas membantu Kepala sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai
berikut :
1) Pengelolaan kelas
2) Penyelenggaraan administrasi kelas, meliputi :
a) Denah tempat duduk siswa
b) Papan absensi siswa
c) Daftar pelajaran kelas
d) Daftar piket kelas
e) Buku absensi siswa
f) Buku kegiatan pembelajaran/buku kelas
g) Tata Tertib siswa
3) Penyusunan pembuatan statistik bulanan siswa
a) Pengisian daftar kumpulan nilai siswa (legger)
b) Pembuatan catatan khusus tentang siswa
c) Pencatatan mutasi siswa
d) Pengisian buku laporan penilaian hasil belajar
e) Pembagian buku laporan penilaian hasil belajar

E. GURU BIMBINGAN DAN KONSELING
Bimbingan dan konseling membantu Kepala sekolah dalam kegiatan kegiatan
sebagai berikut :
1) Penyusunan program dan pelaksanaan bimbingan dan konseling
2) Koordinasi dengan wali kelas dalam rangka mengatasi masalah masalah yang
     dihadapi oleh siswa tentang kesulitan belajar
3) Memberikan layanan dan bimbingan kepada siswa agar lebih berprestasi
    dalam kegiatan belajar
4) Memberikan saran dan pertimbangan kepada siswa dalam memperoleh
     gambaran tentang lanjutan pendidikan dan lapangan pekerjaan yang sesuai
5) Mengadakan penilaian pelaksanaan bimbingan dan konseling
6) Menyusun statistik hasil penilaian bimbingan dan konseling
7) Melaksanakan kegiatan analisis hasil evaluasi belajar
8) Menyusun dan melaksanakan program tindak lanjut bimbingan dan konseling
9) Menyusun laporan pelaksanaan bimbingan dan konseling

F. PUSTAKAWAN SEKOLAH
Pustakawan sekolah membantu Kepala sekolah dalam kegiatan-kegiatan
sebagai berikut :
1) Perencanaan pengadaan buku-buku/bahan pustaka/media elektronik
2) Pengurusan pelayanan perpustakaan
3) Perencanaan pengembangan perpustakaan
4) Pemeliharaan dan perbaikan buku-buku/bahan pustaka/media elektronika
5) Inventarisasi dan pengadministrasian bulu-bulu/bahan pustaka/media
    elektronika
6) Melakukan layanan bagi siswa, guru dan tenaga kependidikan lainnya, serta
    masyarakat
7) Penyimpanan buku-buku perpustakaan/media elektronika
8) Menyusun tata tertib perpustakaan
9) Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan perpustakaan secara berkala

G. LABORAN
Pengelola laboratorium membantu Kepala sekolah dalam kegiatan-kegiatan
sebagai berikut :
1) Perencanaan pengadaan alat dan bahan laboratorium
2) Menyusun jadwal dan tata tertib penggunaan laboratorium
3) Mengatur penyimpanan dan daftar alat-alat laboratorium
4) Memelihara dan perbaikan alat-alat laboratorium
5) Inventarisasi dan pengadministrasian peminjam alat-alat laboratorium
6) Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan laboratorium

H. KEPALA TATA USAHA
Kepala Tata Usaha sekolah mempunyai tugas melaksanakan ketatausahaan
sekolah, dan bertanggungjawab kepada kepala sekolah dalam kegiatan-kegiatan
sebagai berikut :
1) Penyusunan program kerja tata usaha sekolah
2) Pengelolaan keuangan sekolah
3) Pengurusan administrasi ketenagaan dan siswa
4) Pembinaan dan pengembangan karir pegawai tata usaha sekolah
5) Penyusunan administrasi perlengkapan sekolah
6) Penyusunan dan penyajian data/statistik sekolah
7) Mengkoordinasikan dan melaksanakan 7 K
8) Penyusunan laporan pelaksanaan kegiatan pengurusan ketatausahaan secara
    berkala

2. Tahap Pengambilan Keputusan Oleh Seorang Pimpinan Dalam Organisasi Pendidikan
A. Tahap orientasi masalah yaitu merumuskan masalah dan mengidentifikasi aspek-aspek masalah tersebut dalam prospeknya. Si pemikir mengajukan beberapa kaitan yang mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan masalah yang dipikirkan.
B. Tahap preparasi, yaitu pikiran harus mendapat sebanyak mungkin informasi yang relevandengan masalah tersebut.  Kemudian informasi tersebut diproses untuk menjawab pertanyaan yang di ajukan pada tahap orientasi.
C. Tahap inkubasi. Ketika pemecahan masalah mengalami kebuntuuan maka biarkan pikiran istirahat sebntar. Sementara pikiran itu di bawah sadar kita akan bekerja secara otomatis untuk mencari pemecahan masalah.
D.  Tahap iluminasi. Proses inkubasi berakhir, karena si pemikir mulai mendapatkan ilham serta serangkaian pengertian yang di anggap dapat memecahkan masalah.
E. Tahap verivikasi yaitu, melakukan pengujian atas pemecahan masalah tersebut, apabila gagal maka tahapan yang sebelumnya harus di ulangi lagi.

Sumber:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar